FKIP - Pendidikan Biologi

Matakuliah Ekologi hewan BIO  (3 sks) Semester IV merupakan mata kuliah wajib dan untuk mengambil mata kuliah ini, mahasiswa perlu terlebih dahulu telah mengambil mata kuliah Pengantar Biodiversitas, Dasar-dasar Taksonomi, Sistematika Hewan, dan Struktur Hewan. Konsep dasar Ekologi Hewan diberikan untuk diterapkan dalam kehidupan organisme dengan lingkungan serta dampak terhadap lingkungan dan kehidupan manusia. Dalam perkuliahan diterangkan Hewan dan Lingkungannya, Respon dan Adaptasi Hewan, Habitat dan Relung Biologi, Makanan dan Hubungan Makan, Populasi dan Faktor penentunya, Konservasi, Ekologi Komunitas, Dinamika Musiman, Aplikasi Ekologi Komunitas. Kuliah ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa dalam rangka merefleksikan ilmu Ekologi hewan dan aplikasinya pada kehidupan sehari-hari, Kesehatan dan industri.

Nama   : Almukarramah, S.Pd., M.Pd

Email   : almukarramah@serambimekkah.ac.id

Deskripsi

Teori evolusi merupakan sebuah teori yang membahas mengenai perubahan atau perkembangan makhluk hidup, asal-usulnya, serta keterkaitan genetiknya antara satu makhluk hidup dengan yang lainnya. Dalam teori evolusi, perubahan atau perkembangan makhluk hidup terjadi karena kombinasi tiga proses utama, yaitu variasi, reproduksi, dan seleksi alam.

Capaian Pembelajaran

Mahasiswa diharapkan memperoleh wawasan tentang berbagai prinsip dan konsep evolusi, perkembangan teori evolusi dari masa ke masa, kemunculan pokariot, protista, tumbuhan, hewan invertebrate, vertebrata, dan manusia, mekanisme evolusi yang terjadi di alam, variasi genetic, seleksi alam, isolasi reproduksi, asal usul kehidupan dan perkembangan filogeninya, bukti evolusi, mutasi sebagai pengarah evolusi, dan dunia masa depan

Penilaian

Dalam menentukan nilai akhir memerhatikan beberapa aspek berikut:

a.       Kehadiran (bobot 10%)

b.      Tugas Individu (bobot 20%)

c.       UTS (bobot 30%)

d.      UAS (bobot 40%)

e.        

Referensi

1.      Djoko T. Iskandar (1992), Penuntun Kuliah Evolusi, Bandung: ITB

2.      Albert et.al. (1989), Molecular Biology of the Cell, New York: Garland

1.      Publishing

2.      Barry Cox et.al.,(1981), Biogeography: an Ecological and Evolutionary

3.      Approach, London: Blackwell Scientific Publication

4.      Sheppard, (1979), Natural Selection and Heredity, London: Blackwell

5.      Press and Siever, (1974), Earth, San Francisco: W.H. Freeman and Co.

6.      Price, John, (1977), The Origin and Evolution of Life, London: Sage Publication

7.      Williams (1979), Evolution and Human Origins, London

8.      Bowler, Peter (1990), Charles Darwin: the Man and His Influence, London: Basil

9.      Blackwell

10.  Campbell, Reece, Mitchell, (2000), Biologi, Jakarta: Erlangga

11.  National Geography Magazine (1998)

12.  Ridley, Mark (1993), Evolution, N.Y: Blackwell Scientific Publication

13.  Bahan-bahan lain dari internet

Nama   : Almukarramah, S.Pd., M.Pd

Email   : almukarramah@serambimekkah.ac.id

Deskripsi

Teori evolusi merupakan sebuah teori yang membahas mengenai perubahan atau perkembangan makhluk hidup, asal-usulnya, serta keterkaitan genetiknya antara satu makhluk hidup dengan yang lainnya. Dalam teori evolusi, perubahan atau perkembangan makhluk hidup terjadi karena kombinasi tiga proses utama, yaitu variasi, reproduksi, dan seleksi alam.

Capaian Pembelajaran

Mahasiswa diharapkan memperoleh wawasan tentang berbagai prinsip dan konsep evolusi, perkembangan teori evolusi dari masa ke masa, kemunculan pokariot, protista, tumbuhan, hewan invertebrate, vertebrata, dan manusia, mekanisme evolusi yang terjadi di alam, variasi genetic, seleksi alam, isolasi reproduksi, asal usul kehidupan dan perkembangan filogeninya, bukti evolusi, mutasi sebagai pengarah evolusi, dan dunia masa depan

Penilaian

Dalam menentukan nilai akhir memerhatikan beberapa aspek berikut:

a.       Kehadiran (bobot 10%)

b.      Tugas Individu (bobot 20%)

c.       UTS (bobot 30%)

d.      UAS (bobot 40%)

e.        

Referensi

1.      Djoko T. Iskandar (1992), Penuntun Kuliah Evolusi, Bandung: ITB

2.      Albert et.al. (1989), Molecular Biology of the Cell, New York: Garland

1.      Publishing

2.      Barry Cox et.al.,(1981), Biogeography: an Ecological and Evolutionary

3.      Approach, London: Blackwell Scientific Publication

4.      Sheppard, (1979), Natural Selection and Heredity, London: Blackwell

5.      Press and Siever, (1974), Earth, San Francisco: W.H. Freeman and Co.

6.      Price, John, (1977), The Origin and Evolution of Life, London: Sage Publication

7.      Williams (1979), Evolution and Human Origins, London

8.      Bowler, Peter (1990), Charles Darwin: the Man and His Influence, London: Basil

9.      Blackwell

10.  Campbell, Reece, Mitchell, (2000), Biologi, Jakarta: Erlangga

11.  National Geography Magazine (1998)

12.  Ridley, Mark (1993), Evolution, N.Y: Blackwell Scientific Publication

13.  Bahan-bahan lain dari internet

Mata kuliah ini membahas konsep konservasi hayati pada level genetik, spesies, ekosistem; nilai ekonomi; ancaman bagi keanekaragaman hayati; konservasi berbasis masyarakat dan kearifan lokal; konservasi dan pembangunan berkelanjutan. Mahasiswa mampu mengembangkan konsep dasar di bidang biodiversitas yang dapat digunakan untuk mengkaji pengelompokan mahluk hidup, distribusi ruang, systematika, kemanfatan ekonomis-ekologisnya serta potensi sperubahan mahluk hidup dan pengelolaannya.

Mahasiswa Mampu:

1. Menjelaskan proses fotosintesis, repirasi

Nama   : Almukarramah, S.Pd., M.Pd

Email   : almukarramah@serambimekkah.ac.id

Deskripsi

Teori evolusi merupakan sebuah teori yang membahas mengenai perubahan atau perkembangan makhluk hidup, asal-usulnya, serta keterkaitan genetiknya antara satu makhluk hidup dengan yang lainnya. Dalam teori evolusi, perubahan atau perkembangan makhluk hidup terjadi karena kombinasi tiga proses utama, yaitu variasi, reproduksi, dan seleksi alam.

Capaian Pembelajaran

Mahasiswa diharapkan memperoleh wawasan tentang berbagai prinsip dan konsep evolusi, perkembangan teori evolusi dari masa ke masa, kemunculan pokariot, protista, tumbuhan, hewan invertebrate, vertebrata, dan manusia, mekanisme evolusi yang terjadi di alam, variasi genetic, seleksi alam, isolasi reproduksi, asal usul kehidupan dan perkembangan filogeninya, bukti evolusi, mutasi sebagai pengarah evolusi, dan dunia masa depan

Penilaian

Dalam menentukan nilai akhir memerhatikan beberapa aspek berikut:

a.       Kehadiran (bobot 10%)

b.      Tugas Individu (bobot 20%)

c.       UTS (bobot 30%)

d.      UAS (bobot 40%)

e.        

Referensi

1.      Djoko T. Iskandar (1992), Penuntun Kuliah Evolusi, Bandung: ITB

2.      Albert et.al. (1989), Molecular Biology of the Cell, New York: Garland

1.      Publishing

2.      Barry Cox et.al.,(1981), Biogeography: an Ecological and Evolutionary

3.      Approach, London: Blackwell Scientific Publication

4.      Sheppard, (1979), Natural Selection and Heredity, London: Blackwell

5.      Press and Siever, (1974), Earth, San Francisco: W.H. Freeman and Co.

6.      Price, John, (1977), The Origin and Evolution of Life, London: Sage Publication

7.      Williams (1979), Evolution and Human Origins, London

8.      Bowler, Peter (1990), Charles Darwin: the Man and His Influence, London: Basil

9.      Blackwell

10.  Campbell, Reece, Mitchell, (2000), Biologi, Jakarta: Erlangga

11.  National Geography Magazine (1998)

12.  Ridley, Mark (1993), Evolution, N.Y: Blackwell Scientific Publication

13.  Bahan-bahan lain dari internet

• Zoologi ini berasal dari dua kata Yunani diantaranya zoion, yang artinya adalah “hewan” sedangkan logos, yang artinya “studi tentang”. Jadi dapat atau bisa disimpulkan bahwa defenisi zoologi ini ialah salah satu ilmu yang mempelajari mengenai hewan, baik itu seperti perkembangan embrio, evolusi, distribusi ekologi, prilaku, serta klasifikasi hewan. Hewan vertebrata adalah hewan yang bertulang belakang atau punggung. Zoologi vertebrata membahas tentang pemahaman sistematika berdasarkan analisis struktur (anatomi dan fisiologi) vertebrata, yang meliputi : integumen, otot dan rangka, sistem peradaran darah dan pernapasan, sistem pencernaan makanan, sistem reproduksi, sistem ekskresi, sistem syaraf dan indera, serta sistem endokrin yang meliputi phylum chordata terdiri atas 2 superclassis yaitu Piscess dan Tetrapoda (amphibi, reptilia, aves, dan mammalia). Memiliki struktur tubuh yang jauh lebih sempurna dibandingkan dengan hewan Invertebrata. Hewan vertebrata memiliki tali yang merupakan susunan tempat terkumpulnya sel-sel saraf dan memiliki perpanjangan kumpulan saraf dari otak. Tali ini tidak di miliki oleh hewan yang tidak bertulang punggung. Dalam memenuhi kebutuhannya, hewan vertebrata telah memiliki system kerja sempurna peredaran darah berpusat, organ jantung dengan pembuluh-pembuluh menjadi salurannya. Zoologi Vertebrata dengan kompleksitas materi yang cukup tinggi, dan cukup sulit dipahami oleh mahasiswa. Buku Zoologi Vertebrata ini hadir dengan tujuan membantu mahasiswa untuk lebih mudah memahami materi mengenai zoologi vertebrata. Materi yang dibahas dalam buku ini mulai dari Klasifikasi dan Nomenklatur, Chordata Tingkat Rendah, Agnatha, Chondrichtyes, Osteichthyes, Classis Amphibia, Classis Reptilia, Classis Aves hingga Classis Mammalia. Pembelajaran zoologi vertebrata hendaknya juga dikemas dalam bentuk kegiatan praktikum sehingga pembelajaran berlangsung efektif dan peserta didik betul-betul merasa memperoleh manfaat. Semoga buku ini dapat bermanfaat bukan hanya bagi mahasiswa, namun bagi seluruh pembaca yang ingin mendalami mengenai zoologi vertebrata